Mengapa Belajar Itu Penting?

Belajar adalah perubahan pola pikir, sikap, dan gerak dari seseorang melalui suatu proses baik yang internal dirinya maupun dari luar dirinya (eksternal) dimana perubahannya bisa dilihat dari aspek kualitas maupun kuantitas. Perubahan dari dalam dirinya (Internal) bisa melalui perenungan dan dari luar dirinya (eksternal) di ajar orang lain, pengalaman atau pengamatan.

Karena belajar mampu merubah pola pikir, sikap, dan gerak ia sangatlah penting, karena dari belajarlah semua bisa dirubah. Dari yang tak terpikirkan menjadi terpikirkan, dari sikap yang tak berkualitas menjadi berkualitas, demikian pula dari gerak yang semula tak bergerak menjadi bergerak.

Dalam aspek personal seseorang ia merubah hidup seseorang dimulai dari belajar. Dari semula ia tak tahu, tak mampu akhirnya ia mampu dan tahu. Pada akhirnya belajar akan merubah kualitas hidup seseorang dari kurang berkualitas. Itu pula ada yang menyebutkan kemiskinan adalah pangkal kebodohan.

Dalam skala besar proses belajar bisa juga merubah dunia. Banyak peradaban dunia berubah, termasuk manusia bisa mendarat ke bulan adalah proses pembelajaran dari puluhan tahun.

Cerita mengapa belajar itu penting bisa disimak dari kisah Sir Issac Newton yang menemukan teori gravitasi. Newton duduk dibawah pohon apel. Setelah berapa lama duduk dibawah apel, ada buah apel jatuh mengenai kepalanya.

Newton ketika itu kemudian berpikir. Mengapa apel ini bisa terjatuh? Dalam pikirnya, apel ini pasti ada yang menarik, sehingga sampai jatuh. 

Atas faktor eksternal jatuhnya pohon apel, Newton kemudian melakukan analisa dan percobaan-percobaan. Pada akhirnya ia menemukan teori gravitasi yang kemudian menjadi teori fisika yang mempengaruhi pemikiran manusia di muka bumi.

Dari cerita ini Sir Issac Newton melakukan belajar, ada faktor eksternal buah apel jatuh. Dari faktor internal ia melakukan perenungan, analisisis dan akhirnya Newton menemukan teori gravitasi. Bermula buah apel yang jatuh di kepala Newton, teori gravitasi itu ditemukan dan menjadi hukun Newton yang menjadi rujukan ilmu fisika khususnya tentang gerak.