Globalisasi Membuat Peredaran Narkoba Tak Berhenti, Tema 4 Subtema 2, Pembelajaran 5 dan 6 Kelas 6 | Liang Solusi
Beranda Cerpen Informasi Soal Online Kelas VI Soal Online Kelas V Soal Online Kelas IV Soal PH Soal PTS Soal PAS Soal Matematika Soal Literasi Soal Numerasi Soal US Artikel Perangkat KBM Materi Kelas VI Materi Kelas V Materi Kelas IV Motivasi Solusi Profile Contact

Sabtu, 23 Oktober 2021

Globalisasi Membuat Peredaran Narkoba Tak Berhenti, Tema 4 Subtema 2, Pembelajaran 5 dan 6 Kelas 6



Narkoba dampak negatif globalisasi

Era globalisasi membawa berbagai dampak positif dan negatif. Kita harus mampu memilih hal-hal yang baik dan tidak baik bagi diri kita. Berkatalah tidak untuk narkoba karena itu akan merusak masa depanmu, harapan keluargamu, dan masa depan bangsa Indonesia.

Bayangkan jika banyak warga Indonesia yang memakai narkotika, apa yang akan terjadi dengan negeri ini? Dapatkan informasi tentang damapak penggunaan narokoba bgai diri sendiri, keluarga, dan lingkungan berikut ini!!!

Salam Sehat dan Cerdas!

Kembali lagi sobat solusi menyapa insan cerdas yang kreatif dan adaptif! Semoga semua dalam keadaan sehat, percaya diri, dan berkarakter jujur.

Literasi dapat menumbuhkembangkan karakter dan pola pikir. Melakukan kegiatan ini sebelum pembelajaran dimulai sangatlah bagus dan dianjurkan. Kegiatan literasi ini cukup dilakukan 10-15 menit secara rutin setiap hari. Kegiatan ini selain menambah pengetahuan dan wawasan diri, juga menumbuhkan budaya membaca dan menulis, serta menumbuhkembangkan budi pekerti agar menjadi pembelajar sepanjang hayat. Membaca cerita fiksi dan informasi, motivasi, cerita bergambar, menulis pengalaman diri atau kegiatan lainnya yang positif merupakan contoh kegiatan literasi yang dapat dilakukan.

Baca juga cerita fiksi insfirasi yang berjudul Pengembala Kena Batunya

Sebelum pembelajaran daring dimulai, ingat dan budayakan terlebih dahulu melakukan kegiatan sembahyang (berdoa memohon keselamatan diri, keluarga dan alam sekitar), melakukan aksi kebersihan lingkungan rumah (menghindari terjangkitnya penyakit DBD) serta melakukan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Topik Pembelajaran kali ini membahas Muatan Pelajaran Tematik Tema 4 (Globalisasi) Subtema 2 (Globalisasi dan Manfaatnya) Pb 5 dan 6 Tentang Globalisasi Membuat Peredaran Narkoba Tak Berhenti untuk kelas 6 SD, dengan penguasaan kompetensi dasar (KD):
PPKn KD. 3.3 Menelaah keberagaman sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat
Bahasa Indonesia KD. 3.2 Menggali isi teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah yang didengar dan dibaca
IPS KD. 3.3 Menganalisis posisi dan peran Indonesia dalam kerja sama di bidang ekonomi, politik, sosial, budaya, teknologi, dan pendidikan dalam lingkup ASEAN.
SBdP KD. 3.1 Memahami reklame.

"Percaya dirilah, karena setiap orang mempunyai kecerdasan dan karakternya masing-masing"

Tujuan Pembelajaran
Dengan membaca bahan ajar, berdiskusi, dan menggali informasi di berbagai sumber, peserta didik dapat memahami materi ajar dan mengembangkan kompetensi diri melalui kolaborasi praktik baik dalam penerapan kehidupan sehari-hari dengan tepat

+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+

Untuk lebih jelasnya simak dan pahami materi ajar berikut ini!
Selain membaca bahan ajar di blog ini, kalian juga bisa membaca di buku paket Tematik dan menggali informasi dari berbagai sumber.

Tema 4 (Globalisasi) Subtema 2 (Globalisasi dan Manfaatnya) Pb 5 dan 6 Tentang Globalisasi Membuat Peredaran Narkoba Tak Berhenti

Globalisasi itu seperti dua sisi koin yang berbeda. Bukan hanya memberikan dampak positif saja, tetapi juga memberikan dampak negatif yang tidak dapat dihindari. Dampak dari globalisasi khususnya dampak negatif memberikan pengaruh yang sangat luar biasa terhadap suatu negara.

Dampak tersebut bisa membuat suatu negara mengalami krisis di berbagai aspek kehidupan karena tidak adanya batasan-batasan. Tanpa adanya batasan, krisis dari suatu negara akan berdampak pula pada negara lainnya dengan cepat.

Era globalisasi memberi kemudahan masyarakat dalam hal komunikasi dan transportasi. Seakan menjadikan dunia tanpa batas. Hal ini juga meningkatkan peredaran dan perdagangan narkoba di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

Meningkatkannya kejahahatan narkoba akan mengancam keselamatan, keamanan, dan kesejahteraan masyarakat. Indonesia bekerja sama dengan negara-negara ASEAN menyusun langkah-langkah dalam mencapai “ASEAN Drug Free 2015”. Semua negara saling menukar informasi dalam hal rehabilitasi, pencegahan, dan penegakan hukum tentang masalah narkoba.

Narkotika adalah zat atau obat baik yang bersifat alamiah, sintetis, maupun semi sintetis yang menimbulkan efek penurunan kesadaran, halusinasi, serta daya rangsang.

Narkoba atau NAPZA (Narkotika, Psikotropika dan Zat adiktif lainnya) merupakan bahan/zat yang bila masuk ke dalam tubuh akan mempengaruhi tubuh terutama susunan syaraf pusat otak sehingga jika disalahgunakan akan menyebabkan gangguan fisik, psikis dan fungsi sosial.

Peredaran narkoba semakin meluas karena efek globalisasi yang memudahkan komunikasi dan transportasi sehingga meningkatkan peredaran dan perdagangan narkoba.

Dampak penggunaan narkoba bagi pengguna adalah sebagai berikut:
  1. Perubahan dalam sikap, perangai dan kepribadian,
  2. Sering membolos, menurunnya kedisiplinan dan nilai-nilai pelajaran,
  3. Menjadi mudah tersinggung dan cepat marah,
  4. Sering menguap, mengantuk, dan malas,
  5. Tidak memedulikan kesehatan diri,
  6. Suka mencuri untuk membeli narkoba.
  7. Menyebabkan kegilaan, paranoid bahkan kematian.
Dampak narkoba bagi keluarga:
  1. Rusaknya hubungan keluarga karena pengguna narkoba akan memiliki kepribadian yang tidak stabil, sehingga mudah marah, susah konsentrasi dan mengacuhkan orang lain. Sikap ini akan merusak hubungan pengguna dengan orang lain, terutama keluarga.
  2. Pengangguran. Pengguna narkoba akan mengalami susah konsentrasi hingga berbagai penyakit yang menyebabkan mereka tidak bisa bekerja secara normal, sehingga mereka akan kehilangan pekerjan dan menganggur.
  3. Kemiskinan. Pengangguran akibat narkoba akan susah mencari pekerjaan dan akhirnya karena tidak memiliki penghasilan akan menjadi miskin.
  4. Depresi. Penggunaan narkoba akan menyebabkan ketergantungan akan efek euforia dari narkoba, akibatnya bila pengguna mengurangi atau menghentikan konsumsi narkoba, mereka akan mengalami gelisah hingga depresi.
Dampak narkoba bagi lingkungan:
Meningkatnya kejahatan. Banyaknya pengedar narkoba akan menyebabkan banyaknya kejahatan seperti penyelundupan, pembunuhan dan penyuapan terhadap aparat keamanan.

Meningkatnya kemiskinan. Banyaknya pengguna narkoba akan menyebabkan meningkatnya pengangguran. Karena pengangguran ini tidak bisa produktif dan bekerja, akan timbul kemiskinan dimasyarakat.

Meningkatkan biaya penegakan hukum dan pengobatan. Banyaknya kejahatan dan orang yang kecanduan narkoba akan mengakibatkan biaya yang diperlukan untuk penegakan hukum dan pengobatan pengguna narkoba akan naik.

Dampak negatif Narkoba sangat berpengaruh terhadap kondisi fisik, kejiwaan, dan mental generasi muda. Ternyata 70% pengguna Narkoba ini berada di usia produktif. Apabila kondisi ini tidak segera diatasi, maka sebuah bangsa akan semakin dekat kepada jurang kehancuran karena tiang penunjang negaranya semakin rapuh dan hancur.

Negara-negara ASEAN merencanakan “ASEAN Drag Free 2015” karena peredaran gelap narkotika masih merupakan ancaman serius bagi keamanan dan stabilitas kawasan Asia Tenggara, bahkan semakin memburuk.

Peran Indonesia dalam mewujudkan ASEAN Drag Free 2015 sangat penting karena Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar di kawasan ASEAN. Indonesia memiliki letak geografis yang menguntungkan sehingga Indonesia sebagai target operasi.

Peran Indonesia dalam mewujudkan ASEAN Drag Free 2015 diantaranya adalah:
  1. Kebijakan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Kebijakan ini disusun oleh Badan Narkotika Nasional (BNN). Dalam mewujudkan Drag-Free ASEAN 2015.
  2. Pengungkapan berbagai jaringan sindikat internasional dan lokal serta jaringan sindikat yang melibatkan aparat keamanan. Pengungkapan berbagai pabrik gelap narkoba di Indonesia. Melaksanakan operasi eradikasi lahan ganja. Pengungkapan kasus money laundering hasil kejahatan narkoba.
  3. Menerbitkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 1997 tentang Narkoba.
  4. Indonesia telah melakukan sejumlah kerjasama untuk menanggulangi permasalahan narkoba dengan negara lain, diantaranya adalah dengan Malaysia, Thailand, Laos, Pakistan, Iran, Vietnam, Meksiko, Tiongkok, Nigeria, Peru, India, Fiji dan Portugal dan Filipina.
  5. Indonesia sebagai anggota ASEAN membentuk ASEAN Senior Officials on Drag Matters (ASOD) yang memiliki beberapa aktivitas seperti pelatihan konseling mengenai narkoba,
  6. Indonesia bergabung dalam ASEAN Senior Officials Meeting on Transnational Crime (SOMTC). Pertemuan ini membahas berbagai inisiatif kerjasama, program dan kegiatan dalam rangka penanggulangan kejahatan lintas negara di kawasan Asia Tenggara termasuk permasalahan narkoba.
  7. Indonesia bersama negara ASEAN lainnya membentuk ASEAN Ministerial Meeting on Drag Matters (AMMDM). Pertemuan AMMDM ini dilakukan oleh Pejabat setingkat Menteri yang membawahi permasalahan narkoba di wilayah ASEAN.
  8. Indonesia mengikuti SMART Programme Regional Workshop. Pertemuan ini diselenggarakan untuk mendapatkan gambaran up to date tentang penyalahgunaan narkoba di kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara.
Upaya mencegah penggunaan narkoba antara lain sebagai berikut :
  1. Memperkuat iman dan taqwa kepada Tuhan YME
  2. Menanamkan pemahaman hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari
  3. Melakukan kegiatan-kegiatan yang positif
  4. Membangun komunikasi dan hubungan yang baik dengan teman dan keluarga
Cara menyikapi teman yang menawarkan narkoba tentunya kita harus menolaknya. Selain itu juga sarankan dia juga mendapatkan pertolongan dari orang dewasa yang dapat dipercaya seperti orang tua, guru, saudara, konselor, pemuka agama atau pelatih.

Penyalahgunaan Napza di Indonesia telah terjadi dimana-mana, oleh siapapun tanpa memandang status social, ekonomi, pendidikan, maupun usia. Tingginya penyalahgunaan ini sangat mengkawatirkan karena akan memberi dampak pada negara maupun pemerintah.

Kolaborasi dan Praktik Baik
Kerjakan pertanyaan berikut untuk meningkatkan keterampilan dan mengembangkan kompetensi literasimu dalam penerapan kehidupan sehari-hari! (Kerjakan di buku latihanmu dengan menyertai tanda tangan orang tua!)

Kerjakan Lembar Kegiatan Peserat Didik berikut ini!
+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+

Bagaimana kegiatanya, menyenangkan bukan? Pekerjaan kalian yang sudah bagus dan luar biasa akan jauh lebih bermanfaat jika dilakukan presentasi atau di diskusikan dengan teman, orang tua, dan guru kalian. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan rasa percaya diri dan membangun pengetahuan baru.

Hasil diskusi dan presentasi yang sudah kalian lakukan dapat dijadikan sebagai motivasi diri untuk perbaikan pembelajaran yang akan datang. Masukan atau saran juga kritik yang membangun dapat membangun karakter dan pengetahuan diri yang lebih baik.

Nah, untuk mengetahui pemahaman pembelajaran yang sudah kalian simak dan lakukan, ada baiknya juga kalian melakukan refleksi atau merangkum kegiatan pembelajaran hari ini. Hal tersebut bertujuan untuk menguji pemahaman kompetensi diri terhadap pembelajaran daring yang kalian lakukan secara mandiri dari rumah. Refleksi ini dapat dilakukan dengan menjawab pertanyaan singkat. Seperti : 
Apa yang sudah saya pelajari hari ini? 
Dapatkah saya menguasai materi pembelajaran hari ini? 
Apa Manfaat yang saya dapatkan dengan mempelajari materi tersebut?

Demikian tayangan materi singkat Pembelajaran Jarak Jauh Tematik Tema 4 (Globalisasi) Subtema 2 (Globalisasi dan Manfaatnya) Pb 5 dan 6 Tentang Globalisasi Membuat Peredaran Narkoba Tak Berhenti untuk Kelas 6 SD. Untuk menguji pemahaman dan penguasaan kompetensi pembelajaran hari ini, lakukanlah kegiatan formatif berikut ini dengan menjawab soal yang terdiri dari 10 butir soal pilihan ganda dalam bentuk aplikasi google form.

“Lakukan dengan sungguh-sungguh seolah-olah ini adalah penilaian kalian terakhir". Jangan pasrah pada hasil yang kalian peroleh, tapi lakukan prosesnya berulang kali hingga kamu bangga dan percaya diri"

Baca dan ikuti petunjuk soal yang disediakan. Jawab soal berikut dengan cermat agar bisa mengukur capaian kompetensi yang dimiliki.

Waktu pengerjaan dari Liang Solusi: 90:00 Menit!

Klik Saja untuk kalian yang ingin mengembangkan kompetensi melalui materi, penugasan dan penilaian soal formatif pada setiap pembelajaran

Setelah menyelesaikan soal tersebut, lihatlah skor perolehan kalian dan skor perolehan teman-teman kalian dari sekolah maupun antar sekolah pada form berikut ini!

Terima kasih sudah menyimak materi dan mengerjakan Pembelajaran Tema 4 (Globalisasi) Subtema 2 (Globalisasi dan Manfaatnya) Pb 5 dan 6 Tentang Globalisasi Membuat Peredaran Narkoba Tak Berhenti untuk Kelas 6 SD. Isi postingan ini tentu belum lengkap dan memberikan pembelajaran bermakna. 

Untuk itu, kritik dan saran sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas situs www.liangsolusi.com ini. Semoga materi dan evaluasi yang kami sajikan bermanfaat untuk kita semua. Salam solusi!

Kami sangat berterima kasih jika Anda berkenan membagikan postingan ini di media sosial kalian! Budayakan meninggalkan komentar dan sebarkan jika bermanfaat setelah mengerjakannya. Semoga bertambah cerdas dan berkarakter.

#MerdekaBelajar
#CerdasBerkarakter
#Belajardarimanasaja

0 comments:

Posting Komentar